Sertifikasi Laik Operasi (SLO) – Crane

Pendahuluan

Pengurusan SLO Crane Surabaya | Riksa uji crane merupakan prosedur pemeriksaan dan pengujian menyeluruh terhadap crane atau alat angkat yang bertujuan untuk memastikan keamanan, kelayakan operasional, dan kepatuhan terhadap standar keselamatan kerja. Proses ini meliputi serangkaian pemeriksaan teknis, pengujian beban, dan verifikasi komponen crane untuk mengidentifikasi adanya potensi kerusakan atau keausan yang bisa membahayakan operasional.

Langkah awal dalam riksa uji crane biasanya mencakup pemeriksaan visual terhadap kondisi struktur, kabel, dan komponen mekanis lainnya. Inspektor akan memastikan bahwa tidak ada bagian yang mengalami keausan berlebihan, keretakan, atau potensi bahaya lain yang dapat memengaruhi kestabilan dan keamanan crane saat beroperasi. Pemeriksaan ini juga melibatkan pengecekan sistem pengaman, seperti rem, pengunci, dan limit switch untuk memastikan fungsinya dalam mencegah kecelakaan.

Selanjutnya, dilakukan pengujian beban (load test) untuk memastikan bahwa crane mampu mengangkat beban sesuai kapasitas yang ditentukan oleh spesifikasi teknisnya. Pengujian ini akan dilaksanakan dengan mengangkat beban bertahap hingga mencapai batas maksimum yang diizinkan, sambil memantau respon crane dan sistem penggeraknya. Jika crane berhasil lolos uji ini tanpa masalah, maka alat tersebut dianggap layak untuk digunakan.

Di akhir proses riksa uji, inspektor akan menyusun laporan hasil pemeriksaan dan pengujian yang mendetail, mencakup rekomendasi perbaikan atau penggantian komponen bila ditemukan adanya kerusakan. Hasil riksa uji crane ini juga menjadi dasar untuk penerbitan sertifikat kelaikan alat yang berlaku selama periode tertentu, sesuai dengan regulasi keselamatan yang berlaku.

Dengan rutin melakukan riksa uji crane, perusahaan memastikan bahwa seluruh peralatan angkat memenuhi standar keamanan yang tinggi, guna mendukung operasi yang aman dan efisien serta meminimalkan risiko kecelakaan kerja.

Masa Berlaku dan Uji Berkala 

Pengurusan SLO Crane Surabaya | Merujuk pada Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 8 tahun 2020 tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pesawat Angkat dan Angkut  tertuang bahwa  Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut dilakukan paling lambat 2 (dua) tahun setelah pemeriksaan dan pengujian pertama dan selanjutnya dilakukan setiap 1 (satu) tahun sekali. 

Pengurusan SLO Crane Surabaya | Lazuli Consulting dapat membantu Perusahaan Anda dalam memenuhi persyaratan pemenuhan Dokumen SLO peralatan industri. . Informasi lebih lanjut mengenai jadwal, metode dan penawaran harga, dapat menghubungi kami melalui WA di 0878 5758 2568 atau 0822 5930 0057

Tags: Training Pengurusan SLO Surabaya,  SLO Crane, Riksa Uji Overhead Crane, Training ISO Surabaya, Konsultan ISO Surabaya, Sertfikasi ISO Surabaya, Training K3 Surabaya, Sertifikasi K3 Surabaya, Riksa Uji Surabaya,